Teks Eksplanasi

Kelompok Galih Pranowo

Nama Kelompok :

1.      Afdan Tegar Nugroho             (01)

2.      Alfinur Hidayah                      (03)

3.      Candra Welaningsih                (09)

4.      Dwi Candrawati                      (18)

5.      Wildan Romadhon                  (39)

Teks Eksplanasi

1.      Tema   : Pengangguran

Topik   : Penyebab tingginya pengangguran

a.       Topik manarik

Topik yang kami tulis menarik, karena menurut kelompok kami topik yang kami tulis dapat bermanfaat bagi masyarakat. Topik yang kami bahas menjelaskan penyebab tingginya pengangguran sehingga bisa digunakan sebagai pedoman agar bisa mengurangi tingginya pengangguran saat ini.

b.      Topik sesuai dengan bidang studi penulis

Sosiologi tentang fenomena sosial budaya di masyarakat yaitu pengangguran.

c.       Topik sudah banyak ditulis orang

Topik sudah banyak ditulis orang karena, topik tentang pengangguran adalah hal yang wajar terjadi di Indonesia.

2.      Tujuan

a)      Agar bisa dijadikan pedoman agar pengangguran bisa berkurang.

b)      Untuk menginformasikan hal hal atau penyebab pengganguran terjadi dan solusi untuk menguranginya.

3.      Pengumpulan sumber data

1)      Sumber data kami peroleh dari Buku Sosiologi Kelas X Kurikulum 2013.

2)      Dari media elektronik yaitu internet dengan link : https://www.google.co.id/amp/s/adbeda87.wordpress.com/2014/06/11/masalah-pengangguran-dan-solusinya/amp/

4.      Kerangka teks

Tema   : Pengangguran

Topik   : Penyebab tingginya pengangguran

Tujuan : Menginformasikan atau menjelaskan penyebab dan solusi dari pengangguran

Kerangka karangan :

1)      Pengertian pengangguran

2)      Ciri-ciri pengngguran dan persentasenya

3)      Penyebab dan solusi terjadinya pengangguran

5.      Mengembangkan kerangka menjadi teks eksplanasi

Meski Turun, Angka Pengangguran Indonesia Masih Tinggi

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) RI, Muhaimin Iskandar, mengatakan besaran angka pengangguran di Indonesia membaik. Saat ini, jumlah persentase pengangguran di Indonesia mengalami penurunan menjadi sebesar 6,14%. Muhaimin mengatakan, di 2012 angka pengangguran di Indonesia yaitu 6,45%. Meski turun, ia mengatakan, persentase pengangguran di atas tetap tergolong tinggi.”Angka pengangguran terbuka tahun ini, sebesar 6,14%. Itu sekitar 7 jutaan dari seluruh jumlah masyarakat Indonesia. Meski turun, tapi ini tetap masih tinggi.”ujar Muhaimin, Kamis(18/4). Pengangguran adalah orang yang masuk dalam angkatan kerja (15 sampai 64 tahun) yang sedang mencari pekerjaan dan belum mendapatkannya.

Orang yang tidak sedang mencari kerja contohnya seperti ibu rumah tangga, siswa sekolah, mahasiswa perguruan tinggi, dan lain sebagainya yang karena sesuatu hal tidak/belum membutuhkan pekerjaan. Ciri-ciri seorang pengangguran :

1)      Orang yang tidak bekerja

2)      Orang yang sedang mencari pekerjaan

3)      Orang yang sudah memperoleh pekerjaan tapi belum bekerja

Masih tingginya jumlah pengangguran di Indonesia berdasarkan fakta yang ada di lapangan. Muhaimin mengatakan, masyarakat yang mengenyam bangku pendidikan di perguruan tinggi, hanya sembilan persen. Hal ini berdampak pada kualitas, kompetensi, serta daya saing antar masyarakat Indonesia dengan negara lain. Selain itu, tanpa pendidikan negara tak bisa berdiri dengan kuat. Tak hanya pendidikan, pelatihan pun dibutuhkan untuk menambah kemampuan kerja Sumber Daya Manusia(SDM) negara. Adapun solusi lainnya yaitu :

1)      Pengembangan sektor informal seperti home industri .

2)      Pengembangan program transmigrasi untuk menyerap tenaga kerja di sektor agraris dan sektor informal lainnya di wilayah tertentu.

3)      Perluasan kesempatan kerja, misalnya melalui pembukaan industri padat karya di wilayah yang banyak mengalami pengangguran

4)      Peningkatan investasi baik yang bersifat pengembangan maupun investasi untuk mendirikan usaha-usaha baru yang dapat menyerap tenaga kerja.

Oleh sebab itu, Muhaimin mengungkapkan,standar kerja Indonesia harus sama dengan standar yang dimiliki negara-negara maju lainnya. 

                                          Disarikan dari : http://www.republika.co.id, edisi 18 April 2013, diakses 12 September 2013, pukul 08.10 WIB

CIRI KEBAHASAAN

1.Menggunakan Istilah

Paragraf tersebut menjelaskan masalah sosial. Pada kutipan tersebut dapat dilihat penggunaan istilah dalam bidang sosial. Kata home industri, transmigrasi, sektor agraris, sektor informal, industri, investasi, pengangguran, SDM.

No	Istilah	Makna
1.	home industri	Industri rumah tangga
2.	transmigrasi	Perpindahan penduduk dr satu daerah (pulau) yg berpenduduk padat ke daerah (pulau) lain yg berpenduduk jarang
3.	sektor agraris	Lingkungan suatu usaha--pertanian
4.	sektor informal	Lingkungan usaha tidak resmi; lapangan pekerjaan yg diciptakan dan diusahakan sendiri oleh pencari kerja (seperti wiraswasta)
5.	Industri	Kegiatan memproses atau mengolah barang dng menggunakan sarana dan peralatan, msl mesin;
6.	investasi	Penanaman uang atau modal dl suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan
7.	pengangguran	Hal atau keadaan menganggur
8.	SDM	Sumber Daya Manusia

2. Menggunakan Keterangan Waktu

Dalam teks Eksplanasi “Meski Turun, Angka Pengangguran Indonesia Masih Tinggi” adalah :

a.)    Selain itu, tanpa pendidikan negara tak bisa berdiri dengan kuat.

3. Menggunakan Konjungsi Antar kalimat

a.) Konjungsi antarkalimat’akibat’

Oleh sebab itu, Muhaimin mengungkapkan,standar kerja Indonesia harus sama dengan standar yang dimiliki negara-negara maju lainnya.